Print

Acuan minyak bumi global ditutup sedikit naik pada hari Selasa, 1 Juli, karena tanda-tanda permintaan menguat meningkatkan sentimen menjelang pertemuan OPEC+ yang sangat dinantikan dan dapat membentuk kebijakan produksi kelompok itu untuk bulan Agustus.

Futures Brent naik 37 sen, atau 0,6%, pada $67,11 per barel.

WTI ditutup naik 34 sen, atau sekitar 0,5%, pada $65,45 per barel.

Kenaikan ini didukung data menggembirakan dari China, di mana survei sektor swasta menunjukkan aktivitas pabrik kembali mengalami ekspansi pada bulan Juni. Orang dalam industri mengatakan perbaikan di negara konsumen minyak terbesar kedua di dunia ini memberikan sinyal bullish yang jelas bagi minyak bumi.

Sentimen juga didukung ekspektasi Arab Saudi, pemimpin de facto OPEC, mungkin akan menaikkan harga jual resminya untuk pengiriman bulan Agustus ke Asia ke level tertinggi dalam empat bulan terakhir.

Namun, kenaikan dibatasi kehati-hatian investor menjelang pertemuan OPEC+ pada 6 Juli, di mana aliansi itu diperkirakan akan melanjutkan strategi kenaikan pasokan agresifnya baru-baru ini. Menurut sumber yang dikutip Reuters, kelompok itu berencana menaikkan produksi sebesar 411.000 barel per hari di bulan depan sejalan dengan kenaikan substansial yang diumumkan untuk bulan Mei, Juni, dan Juli.