![]() |
Oil market flat amid US-Japan trade breakthrough, EU uncertaintyOil market flat amid US-Japan trade breakthrough, EU uncertainty |
|
Harga minyak bumi bertahan relatif stabil pada hari Rabu karena pasar mempertimbangkan kesepakatan perdagangan bersejarah antara AS dan Jepang di tengah ketidakpastian terus berlanjut dengan negosiasi AS–Uni Eropa.
Minyak Brent turun 8 sen, atau 0,12%, menjadi $68,51 per barel.
Minyak WTI melemah 6 sen, atau 0,09%, menjadi $65,25.
Reaksi pasar yang sepi terjadi setelah konfirmasi Washington dan Tokyo merampungkan kesepakatan perdagangan besar, mencakup paket investasi dan pinjaman senilai $550 miliar ditujukan untuk proyek infrastruktur dan industri di AS. Sebagai imbalannya, Jepang akan dibebaskan dari tarif tambahan AS. Pelaku pasar melihat kesepakatan ini sebagai potensi cetak biru bagi diplomasi perdagangan AS di masa datang.
Namun, optimisme tertahan minimnya kemajuan pembicaraan AS–Uni Eropa. Komisi Eropa mengindikasikan diskusi masih belum menghasilkan kesimpulan, dengan tarif 15% atas barang-barang Eropa kemungkinan akan mulai berlaku per 1 Agustus menjadi versi lebih ringan dari tarif 30% yang sempat diusulkan lalu. Brussels sedang mempersiapkan tarif balasan senilai €93 miliar terhadap impor AS, meski implementasinya diperkirakan tidak akan terjadi sebelum 7 Agustus.
Dari sisi pasokan, data mingguan EIA AS memperlihatkan stok minyak bumi turun sebesar 3,2 juta barel menjadi 419 juta barel, melebihi ekspektasi karena meningkatnya ekspor dan menurunnya impor bersih. Ekspor naik 337.000 barel per hari menjadi 3,86 juta bph, sementara impor bersih turun 740.000 bph.
Written: Aiman Haikal