Print

Harga minyak naik pada hari Selasa setelah sanksi baru dari AS membatasi ekspor minyak bumi Iran memperketat prospek pasokan menjelang pertemuan OPEC+ akhir minggu ini.

Brent ditutup naik 99 sen, atau 1,45%, menjadi $69,14 per barel.

WTI menguat $1,58, atau 2,47%, menjadi $65,59. Kontrak future AS tutup pada hari Senin karena libur Labour Day.

Washington menargetkan jaringan pengirim yang dituduh menyamarkan minyak Iran sebagai minyak Irak, langkah yang menurut para analis dapat membatasi aliran pasar abu-abu dan memperkuat dukungan harga dalam waktu dekat.

Fokus pasar kini tertuju pada pertemuan OPEC+ hari Minggu, di mana para anggota, termasuk Arab Saudi dan Rusia, diperkirakan akan menahan pemotongan pasokan sukarela yang tersisa. Dengan proyeksi surplus pada kuartal keempat, kelompok ini kemungkinan akan menunggu sinyal permintaan pasca-musim panas sebelum melakukan perubahan.

Pedagang juga memperkirakan data stok AS akan menunjukkan penurunan lagi, meski dengan berakhirnya musim mengemudi musim panas, melemahnya permintaan musiman tetap menjadi risiko.

Written: Aiman Haikal